BK Waspan Ops LMR-RI Sukses Gelar Seminar Kegiatan Bela Negara

LMN/Makassar_ Badan Khusus Pengawasan, Pengamanan dan Operasional Lembaga Missi Reclaseering Republik Indonesia Sulawesi Selatan (BK Waspam Ops LMR-RI Sulsel) sukses menggelar Seminar Kebangsaan Bela Negara yang dilaksanakan di Hotel Ramcy Makassar pada Kamis (22/7/2021).

Ketua LPPM Universitas Hasanuddin (Unhas) sebagai pembicara pada kegiatan tersebut dengan materi Bela Negara yakni Tujuan, Fungsi dan Manfaat dalam Melawan Aksi Radikal dan Terorisme serta Kapolda Sulsel, Irjen Pol. Drs. H. Merdi Syam, M.Si melalui Kabag Analis Dit Intelkamnya berharap agar masyarakat dapat ikut serta dalam mengawasi faham-faham Radikalisme dan Terorisme di Wilayahnya masing-masing. 

Turut hadir pada kegiatan tersebut sejumlah Elemen Organisasi Kepemudaan seperti Perada, GMKI, GMKRI, HMI, BMI dan para Pengurus LMR-RI Bone, Gowa serta Pengurus Waspam Ops Sulsel dengan tetap mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes).  

Ketua LPPM Unhas, Prof. Dr. Andi Alimuddin, M.Si dalam materinya mengatakan, bahwa Teroris adalah ancaman kekerasan yang direncanakan untuk menciptakan suasana ketakutan dan bahaya dengan maksud menarik perhatian demi memaksakan kehendak dalam mencapai tujuan Kelompok tertentu, "ujarnya. 

Ia juga berharap agar Penanganan Teroris itu bukan hanya tanggung jawab Pemerintah akan tetapi kita bisa cegah dengan bersatunya masyarakat untuk menangkal sejak dini gerakan Radikalisme yang terjadi di tengah-tengah lingkungannya dan segera melaporkan segala tindakan yang dicurigai bakal terjadinya aksi Teror tersebut, "jelasnya. 

Hal yang sama diungkapkan Kabag Analis Dit Intelkam Polda Sulsel, AKBP. Nurhalim, kami berharap masyarakat ikut serta mengawasi gerakan radikalisme dan Terorisme. Artinya sebagai warga yang peduli dengan Keamanan negara ini, maka kita perlu tahu siapa tetangga kita disebelah kiri, kanan, muka dan belakang rumah kita.

"Peran Babinkamtibmas  dalam menjaga Keamanan dari faham Radikalisme dan Teroris sangat penting ditengah-tengah masyarakat sebagai perpenjangan tangan dari Kapolri untuk siap membantu serta melayani masyarakat, "ujar Nurhalim. 

Apapun pangkatnya, lanjut Nurhalim, Babinkamtibmas itu merupakan Bhayangkara yang memiliki peran penting dalam melakukan Pengamanan dan Pelayanan kepada masyarakat, ”ujarnya.

Disisi lain Ketua BK Waspam Ops LMR-RI Sulsel, Andi Unru Thahir menghimbau agar masyarakat dan Pemerintah tidak lengah dengan status darurat Covid-19 ini yang bisa saja di manfaatkan oleh Oknum Teroris dalam melakukan aksinya. 

“Kami menyadari, bahwa di saat ini CORONA atau Covid-19 telah membuat Pemerintah kita bekerja keras siang dan malam untuk mengatasinya, namun kita juga tidak bisa lengah dengan ancaman Radikalisme dan Teroris yang merupakan musuh utama paling berbahaya dalam mengancam Persatuan serta Kesatuan di bumi Pertiwi tercinta ini. Dan bisa saja tiba tiba muncul tanpa kita sadari, ”kuncinya. (MH)